LOPANNEWS, BANGKA BELITUNG – Polres Bangka Barat dan tim gabungan mendapatkan informasi orang hilang dari masyarakat langsung melakukan pencarian peristiwa tersebut terjadi hutan Bakau didusun Ahoi Desa Belo Laut.
Mendapat informasi tersebut, hari ini Rabu, (21/02/2024) sekitar pukul 08.30 Wib Anggota Sat Polairud Polres Bangka Barat langsung mendatangi rumah keluarga masyarakat yang hilang di hutan Bakau hang sedang mencari lokan didusun Ahoi Desa Belo Laut.
Saat di minta keterangan korban menjelaskan kepada anggota bahwa mereka saat itu tidak bisa kembali ke tempat mereka karena cuaca sangat kurang baik dan mereka menunggu di tengah bakau menunggu cuaca membaik keesokan harinya mereka baru kembali
“Dari penjelasan para korban, pada saat itu mereka melaut sedangkan cuaca buruk, hujan lebat karena tidak bisa pulang ke tempat mereka mereka berhenti dulu berteduh untuk menghindari cuaca buruk di laut”, ujar Kasat.
Kejadian tersebut pada hari Selasa, 20 Febuari 2024 sekira pukul 14.00 wib, 3 orang perempuan warga Dusun Ahoi desa Belo laut pergi mencari lokan di hutan bakau Dusun Ahoi.
Saat kejadian turun hujan dan cuaca mulai gelap sehingga ketiganya kesasar dihutan bakau dan tidak bisa pulang. Mereka istirahat didalam Hutan bakau, paginya sekira pukul 07.00 wib tanggal 21 Febuari 2024, mereka kembali menyusuri jalan menuju pulang kerumah
“Kami juga menghimbau kepada para nelayan yang akan melaut agar memperhatikan kondisi cuaca pada saat ingin melaut”, imbuhnya.
Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah SIK melalui Kasat Polairud Polres Bangka Barat IPTU Yudi Lasmono membenarkan peristiwa tersebut ketiga orang yang hilang sudah ditemukan dalam keadaan sehat dan untuk saat ini sudah istirahat dirumahnya masing masing.
“Anggota langsung mengecek ke rumah korban, saat melakukan pengecekan korban sudah berada di rumah dalam keadaan sehat dan kami juga menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dalam saat melaut”, jelasnya. (LN/AT/007)
